Danshi & Mengenal Jepang

Ayo belajar sedikit istilah-istilah yang sering di ucapkan di anime/drama Jepang bersama Danshi,
(j ' =o ')j #Yeah
Sebenarnya di Jepang itu negaranya penuh dengan keanehan apalagi banyak orang2 yang bermunculan dan mengaku2 sebagai idividu yang memiliki identitas yang berebeda di masyarakat. Semacam kelompok yang mengkategorikan dirinya sebagai yang memiliki ke-unikanlah. Karena itu mereka diberikan julukan yang bermacam-macam sesuai kelakuan yang dilihat langsung oleh publik.

Aku hanya memberikan sedikit info saja. Berdasarkan kategori yang sering dikenla dari anime.
Masuk ke kategori kelompok/individu yang dikenal oleh publik karena tingkah maupun juga prilakux.

1. Otaku

Di Indonesia banyak orang2 yang mengaku dirinya adalah Otaku namun mereka hanya tahu istilahnya saja yaitu "Maniak". Oke sajalah saat melihat banyak orang yang mengaku di thread2 suatu forum adalah raja Otaku, tapi ditanya "Dewa Otaku" itu siapa. Cek wiki =,;;; #Facepalm buat para "Otaku" indo (y)
Sebenarnya Otaku itu adalah orang2 yang "Maniak"-mungkin benar tapi mereka itu ketargetan maniaknya hanya ke 1. Anime & Manga; 2. Figure & Idol; Atau 3. Komputer tech & games. Lalu apa yang membuat mereka dikenal sebagai Otaku adalah karena mereka berkumpul dengan orang2 yang sesama pecinta-nya. Mereka maniak dan menampilkannya di depan umum itulah keanehan sekaligus keunikan "Jepang" yang g bisa ditiru oleh orang2. Masuk ke jalan Otaku g ada jalan keluar.

2. Nijikon 

Yang kepanjangannya adalah "Niji-gen Complex" atau bahasa indo-nya "Mencintai orang2 dari 2D". Ini adalah kategori Otaku yang melakukan pernikahan dengan karakter yang tidak nyata atau 2D.

3. Chuunibyou

Dikenal sebagai penyakit mental ringan dari Schizophernia. Kemampuan menghayal lalu mencampurkannya dengan keadaan di dunia nyata dan kemudian bergaya seperti tokoh yang di "khayal".

4. Fujoshi 

Sama seperti Otaku namun dia hanya ke genre "Yaoi"(homosexual) atau "Shounen ai". Mereka lebih tertarik tentang Boys Love/BL atau Boys Meets Boys pada anime. Nama mereka kalau diartikan adalah "Rotten Woman" tapi menurutku tidak seburuk itu karena kategori ini hanya menghayal "yaoi" atau cowo2 cakep/imut.

5. Weeaboo

Sebutan ini muncul dari internet karena ejekan untuk seseorang yang baru kenal dengan anime. Biasa orang yang sudah tahu akan mengejek karena senioritas(lebih tahu anime lebih lama). Sebutan Weeaboo atau Wapanese diartikan sama karena masing2 selalu menangkap kata2 dari anime/manga dan menggunakan dalam bentuk teks. Misal kata "かわいい” atau kawaii digunakan di kalimat seperti ini, Tokoh anime-nya kawaii banget loh. Itu sudah termasuk kategori Wapanese tapi g ada yang sadar. =,;;; #Facepalm

6. Hikikomori

Ini bisa dibilang adalah orang2 yang merasa terasingkan dari dunia luar atau karena di bully/tindas oleh orang2 luar rumah, yang kemudian orang ini memilih untuk tinggal dirumah dan tidak mau keluar.

7. NEET

Kepanjangan dari Not in Education, Employment, and Training. Yang bisa disebut orang yang pengangguran namun kalau di Jepang NEET ada beberapa perubahan, karena orang2 yang dianggap NEET bisa dikategorikan bekerja paruh waktu/part time di toko swalayan/restoran.

8. Riajuu

Orang ini dikenal sebagai lawan dari Otaku/Otajuu. Yang bisa dibilang ini adalah orang yang populer disekolah maupun di kehidupan sosial. Dan selalu berkumpul dengan teman2x.









9. Bishoujo - Bishounen

Orang yang dikategorikan sebagai orang populer karena kecantikan dan ketampanan-nya baik wajah dan bentuk fisiknya.

10. Yankee

Sebutan untuk preman di Jepang yang masih bersekolah. Namun saat ini konsep Yankee sudah termasuk preman jalanan.

Berikutnya masuk ke istilah tentang bagian kriminal.

1. Ijime

Dikenal dengan Bullying. Di Jepang masalah ini sudah menjadi sebagai permasalahan yang tinggi tidak hanya SMA tapi sudah masuk di SD dan SMP. Bentuk Ijime bermacam - macam seperti menyembunyikan barang, membuang fasilitas milik korban, di asingkan satu kelas, dan kekerasan fisik/mental. Biasanya korban tidak berani ngomong ke ortu. Karena disekolahnya sendiri para guru2 juga tidak memperdulikannya dan hanya bilang itu hanyalah candaan dari teman2 kelasnya saja. Biasanya bullying dilakukan oleh kelompok dan sangat jarang dilakukan oleh individu ke individu lainya.

2. Jisatsu 

Bunuh diri yang diketahui jumlah banyak dilakukan sejak memasuki tahun 90-an di Jepang. Selain faktor ekonomi, kadang faktor sosial juga mengikuti. Orang Jepang berpikir jika hidupnya sekarang penuh dengan penderitaan mungkin setelah mati dia akan berekarnasi menjadi yang lebih baik.


Sampai sini tentang kriminal-nya.
Sekarang mari membahas tentang budaya sedikit mengenai produk2 dari Jepang yang terkenal saat ini.

1. Anime

Sebuah gambar yang gerak seperti kartun amerika, tapi di Jepang lebih dikenal dengan nama "Anime". Menurutku, Anime dan Cartoon memiliki perbedaan dimulai dari genre sampai cara memberikan visualisasi. Kemudian anime sangat memperjelas "emotion" tiap karakternya seperti saat ekspresi shock ada petir, malu2 wajah memerah, merenung ada garis hitam bergoyang2 diatas kepala, nangis air mata seperti air mancur, mau berbuat mesum hidungnya mimisan, dsbg.

2. Doujinshi

Lebih mirip seperti Manga tapi dikerjakan oleh penulis baru dan biasanya kebanyakan dari mereka menyerupai tokohnya seperti tokoh dari manga yang terkenal.

3. Light Novel 

Diketahui sebagai Novel ringan(bukan berarti ringan dipegang) yang memiliki series lebih dari dua. Novel ini biasanya tiap 1 atau lebih ada halaman yang berisikan full gambar. Kadang banyak manga yang diuat dari jenis tersebut.

4. Manga

Komik dari Jepang yang biasanya digambarkan mirip seperti manusia namun dengan bola mata yang agak besar dari hidung. Manga memiliki kategori dari jenis gaya gambarnya seperti Shounen dan Shoujo.

Yap hanya segini dulu penjelasannya, nanti tunggu saja lanjutannya ya.
Sampai jupa lagi.

Untuk lanjutannya silakan klik link ini

Sumber Gambar : 1)Theguardian.com; 2)Ubjca.net; 3)Japanfocu.org; 4) Dannychoo.com

Posted in: Dunia Nyata, Sosial